apahabar.com, BANJARMASIN - Baru-baru ini viral di media sosial tentang curhatan seorang wanita yang memergoki suami berhubungan intim dengan ibu kandungnya.
Curhatan wanita tersebut diunggah ulang oleh akun Twitter @sosmedkeras.
Dalam cuitan tersebut, wanita berinisial R itu bercerita jika ia tidak menyangka sang suami bisa berhubungan intim dengan perempuan yang sudah melahirkannya alias ibu kandung si cewek.
Ia syok mendapatkan kabar bahwa sang suami digerebek karena berhubungan intim dengan ibu kandungya.
3 hari sebelum kejadian sang suami kepergok berhubungan intim dengan ibunya, mereka masih pergi berdua dengan mesra.
Yang penasaran bisa langsung ke akun tiktok mbak nya, kasian banget gue pikir di sinetron doang yg kayak gini pic.twitter.com/fwv6JqsrT5
— minzy_12 (@paper_line12) December 26, 2022
"Ini 3 hari sblm kejadian kamu kegep lagi berzina sama dia. Kita baik baik aja a, ko kamu tega nyakitin aku begini?" ungkap R dikutip Selasa (27/12).
Ketika mendapatkan kabar tersebut seketika pikirannya blank tak percaya laki-laki dan ibu yang ia sayangi malah mengkhianatinya.
Ia merasa 5 tahun menjalin hubungan dengan sang suami cintanya hanya bertepuk sebelah tangan.
"Berarti selama 5thn ini aku cinta sendirian?" ujarnya.
Ia mengaku bingung sang suami bisa setega itu padahal dirinya sudah berusaha jadi istri yang baik.
"Aku memang bukan perempuan cantik dan bukan juga orang kaya, tapi aku juga kerja a bantu kamu, aku punya usaha, aku bisa kelola keuangan rumah tangga kita. Aku udh siapin dana pendidikan untuk anak kita nantinya. Apa aku terlalu ambisius untuk kamu yg foya foya?" curhatnya.
R merasa trauma atas kejadian ini, sekarang ia menjadi sosok wanita yang penakut. Ia tak tahu kapan bisa ikhlas dan tidak dendam pada suaminya.
"Semoga traumaku cepet sembuh, aku kangen diriku yang pemberani kaya dulu," ucap R.
R juga merasa apa yang sudah dilakukan sang suami dengan ibu kandungnya membuat mimpinya hidup bahagia dengan pria yang dicintai sirna.
"1 tahun yang lalu saat kau ucapkan ijab qabul, aku percaya kau bisa berubah dan kita hidup bahagia namun ternyata salah," tuturnya.
