Banner
Nasional

Ekstra Waspada! 2-3 Minggu Lagi Kasus Covid-19 Diprediksi Melonjak

apahabar.com, JAKARTA – Kasus Covid-19 diprediksi bakal melonjak lagi dalam dua sampai tiga Minggu ke depan….

Featured-Image
Masyarakat diminta ekstra waspada dalam menghadapi Covid-19 hingga dua sampai tiga Minggu ke depan. Foto-Istimewa

apahabar.com, JAKARTA – Kasus Covid-19 diprediksi bakal melonjak lagi dalam dua sampai tiga Minggu ke depan.

Juru Bicara Vaksinasi Covid-19 Kementerian Kesehatan (Kemenkes), Siti Nadia Tarmizi meminta masyarakat untuk ekstra waspada.

“Meskipun varian Omicron tingkat kesakitan lebih rendah, namun kita tetap harus waspada,” katanya, dikutip dari CNBCIndonesia, Minggu (6/2).

Kementerian Kesehatan mencatat sampai pada pukul 13.00, secara nasional jumlah pasienCovid-19 yang dirawat di rumah sakit berjumlah 18.966.

Dengan kata lain, tingkat keterisian BOR nasional saat ini masih 23,35% dari 81.235 kapasitas tempat tidur Covid-19 yang tersedia.

Sejauh ini data yang dimiliki Kementerian Kesehatan menunjukkan, meski angka kasus konfirmasi harian bertambah, namun jumlah pasien yang masuk ke rumah sakit relatif lebih sedikit. Pasien yang masuk ke rumah sakit juga cenderung menunjukkan gejala ringan, atau tanpa gejala sama sekali.

“Penambahan angka konfirmasi harian memang cenderung tinggi. Namun masyarakat tidak perlu terpaku pada jumlah tersebut dan jangan panik karena sebagian besar gejala yang ditunjukkan oleh pasien adalah gejala ringan atau tidak bergejala sama sekali dan lama masa perawatan juga lebih sebentar jika dibandingkan dengan kasus varian lainnya,” ujar dr. Nadia.

Kementerian Kesehatan kembali mengimbau masyarakat yang terpapar, namun tidak bergejala atau hanya gejala ringan, cukup melakukan isolasi mandiri di rumah atau isolasi terpadu dengan memanfaatkan layanan telemedisin jika tersedia atau dapat melapor ke Puskesmas terdekat.

“Bagi masyarakat yang terpapar namun gejalanya ringan, seperti batuk, pilek, atau demam, saturasi oksigen masih di atas 95%, sebaiknya isoman di rumah atau isoter saja. Apalagi jika tidak ada komorbid berat atau bukan lansia. Jika masyarakat yang terpapar menjalankan himbauan ini, sesuai dengan aturan Kemenkes, angka keterisian rumah sakit kita bisa berkurang hingga 60-70%,” ungkap Nadia lebih rinci.

Upaya yang perlu dilakukan saat ini adalah kembali menekan jumlah kasus dengan menerapkan protokol kesehatan dengan ketat dan membatasi mobilitas masyarakat.

Cakupan vaksinasi dosis lengkap, terutama untuk lansia dan anak-anak, juga harus terus dikejar berbarengan dengan dosis vaksin booster untuk memperkuat imunitas kelompok,” tegas Nadia

Komentar
TrendingLainnya