Banner

Bernopol Ganda, Polisi Amankan Truk dan Sopir Saat Antri di SPBU Samarinda

Seorang sopir truk diamankan Sat Lantas Polresta Samarinda, ketika mengantre di SPBU Jalan PM Noor, Samarinda, Kamis (19/1) sore.

Featured-Image
Polisi amankan truk bernopol ganda saat antri di SPBU Jalan PM Noor, Samarinda. apahabar.com / Satlantas Polresta Samarinda

lintasbalikpapan.com, SAMARINDA – Seorang sopir truk diamankan Sat Lantas Polresta Samarinda, ketika mengantre di SPBU Jalan PM Noor, Samarinda, Kamis (19/1) sore.

Rupanya dump truck berwarna merah tersebut memiliki nomor polisi ganda. Diketahui salah satu nomor polisi yang digunakan tidak teregister alias palsu.

Pengungkapan pemalsuan ini terjadi ketika Sat Lantas Polresta Samarinda melakukan patrol rutin ke sejumlah SPBU. Dimulai dari Jalan Panjaitan, Sentosa, Kemakmuran, Pelita, Kebaktian, Jelawat, Otto Iskandardinata, hingga PM Noor.

"Sopir truk tersebut ditemukan ketika sedang mengantre di SPBU Jalan PM Noor. Setelah dilakukan pemeriksaan, ternyata truk tersebut menggunakan plat palsu. Sementara yang asli malah disimpan,” tutur Kasat Lantas Polresta Samarinda Kompol Creato Sonitehe Gulo.

Ketika diinterogasi petugas, sopir mengaku bahan bakar yang diisi tidak diperjualbelikan. Hanya untuk pemakaian sendiri, karena akan melakukan perjalanan jauh ke Bone di Sulawesi Selatan.

Meski demikian, ulah sopir truk itu melanggar penerapan sistem konsumen tunggal yang telah diterapkan oleh Kementerian ESDM. Dalam ketetapan ini, nomor polisi kendaraan yang mengisi BBM akan dicatat untuk memastikan ketepatan penyaluran BBM bersubsidi.

"Apapun alasan si sopir, penggunaan nomor polisi palsu merupakan pelanggaran. Selanjutnya sopir dan truk diamankan untuk diberikan pemahaman secara lisan," tukas Gulo.

"Sekaligus kami mengimau kepada seluruh sopir truk agar tidak parkir sembarangan, ketika mengantre di SPBU. Mengingat sudah banyak korban yang meninggal akibat menabrak bagian belakang truk parkir," tandasnya. 

Editor
Komentar
TrendingLainnya